WARGA DIANIAYA WARGA TUTUP JALAN
Berawal dari pengeroyokan yang dilakukan oleh Warga
Kendai Dua terhadap seorang warga Ling. Renda Kel. Simpasai Kec. Woja Kab. Dompu
an. MUSTARI als DRAGON, Laki – laki, 31 tahun, petani, islam, alamat Ling.
Renda Kel. Simpasai Kec. Woja Kab. Dompu yang terjadi pada hari Sabtu tanggal 15 Desember 2012 sekitar Pukul 15.00
Wita, karena salah satu warganya di aniaya kemudian pukul 16.00 Wita Warga Kel.
Renda Kelurahan
Simpasai merespon tindakan
penganiayaan tersebut dengan melakukan aksi pemblokiran jalan raya utama Lintas Bima - Dompu (pertigaan Kel. Simpasai) menuntut agar para pelaku
penganiayaan segera ditangkap, sekitar Pukul 24.00 Wita 8 Orang Warga
Kendai Dua yang diduga melakukan pengeroyokan diamankan di Polres Dompu untuk
dimintai keterangan, terkait dengan diamankannya warga Kendai Dua di Polres
Dompu Pada
hari Minggu tanggal 16 Desember 2012 sekitar pukul 10.00 Wita Warga kendai Dua melakukan aksi belokir jalan woja – dompu tepatnya depan
Masjid Qushurul Jannah Kelurahan Kandai Dua Kec. Woja Kab. Dengan menggunakan Batu besar, ban,
dan kayu Aksi penutupan / blokir jalan tersebut menuntut pengembalian warga Kelurahan Kandai Dua
yang masih diamankan di Polres Dompu sebanyak 8 Orang
aksi tersebut diamankan oleh personel Polres Dompu yang melakukan negosiasi
terhadap warga akhirnya Pukul 12.00 Wita Jalan tersebut kembali dibuka dan arus
lalu lintas kembali lancar.
Sekitar pukul
22.30 Wita Warga Kendai Dua kembali melakukan aksi penutupan jalan, aksi
tersebut kembali melakukan pemblokiran jalan di Cabang Ginte Kelurahan
Kandai Dua dengan menggunakan Beruga, batu
dan membakar ban bekas sehingga arus lalu
lintas yang menghubungkan Bima - Dompu macet total, personel Dompu dipimpin
oleh Kapolres Dompu AKBP BENNY BASIR WARMANSYAH melakukan negosiasi terhadap
Warga akhirnya pada Pukul 00.30 Wita Jalan di buka
kembali, Sampai saat ini Personel Polres Dompu masih melakukan Pengamanan
Perbatasan kedua Kelurahan yang bertikai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar